Friday, December 25, 2009

JUALAN PRODUK KOMBUCHA 2010

-Saya pemilik blog ini akan membuat jualan produk BENIH KOMBUCHA DAN MINUMAN.

-Jualan tersebut akan berlangsung di blog ini,(kombucha2u)

-Jualan produk kombucha ini akan dilakukan secara online.

JUALA PRODUK TERSEBUT AKAN BERLANGSUNG AWAL BULAN 2010

Thursday, December 24, 2009

Kombucha

Kombucha adalah benih teh yang berasal dari Asia Timur dan tersebar ke Jerman melalui Rusia sekitar pergantian abad ke-20. Penyembuh berbagai macam penyakit ini semakin banyak digunakan di rumah tangga di pelbagai negara di Asia.

Benih kombucha merupakan membran jaringan-jamur yang bersifat gelatinoid dan liat, serta berbentuk piringan datar. Kombucha hidup dalam larutan nustrisi teh-gula yang tumbuh dengan cara germinasi. Pada mulanya, piringan jamur tumbuh meluas pada permukaan teh lalu menebal. Bila dirawat secara benar, jamur ini akan tumbuh pesat dan sehat, sehingga akan hidup sepanjang umur pemilik serta keturunannya.

Khasiat &kebaikannya

Pada tahun 1914 Bacinskaja menyatakan bahwa minuman ini efektif untuk kegiatan perut dan usus, khususnya pada bagian pembuangan. Ia menyarankan orang meminum segelas kecil sebelum makan dan meningkatkan takarannya secara berangsur-angsur untuk mendapatkan khasiat yang nyata dari minuman ini.
Professor S. Bazarewski mengemukakan dalam suatu laporan di "Correspondence for the Association of Nature Researchers in Riga" (1915) bahwa penduduk berbangsa Latvia di Provinsi Rusia Baltic, yaitu di Livland dan Kurland, mempunyai ubat tradisional yang bernama "Brinum Ssene", yang secara harfiah diterjemahkan sebagai "Benih Ajaib". Penduduk Latvia menggambarkan benih ini sebagai "kekuatan penyembuh yang ajaib untuk berbagai macam penyakit", sesuai dengan uraian Bazarewski. Beberapa orang yang ditemurahah Bazarewski menyatakan bahwa benih ini boleh menyembuhkan sakit kepala, tetapi yang lain juga menyatakan kepadanya bahwa "jamur ini sangat berguna dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit".

Dari beberapa penyelidikan dibuat, bahwa kombucha ini sangat baik untuk

1. Membantu menyembuhkan masalah sendi

2. Masalah mati pucuk

3. Membantu menambahkan bilangan sperma

4. Menyembuhkan sakit kepala termasuk

migrant

5. Kencing manis

6. Membantu menurunkan kadar kolesrol dan

berat badan

7. Melancarkan system perkumuhan

8. Menyembuhkan masalah penglihatan

9. Mencegah dan menyembuhkan bronchitis

dan asma

10. Menurunkan tekanan darah tinggi

11. Mencegah jerawat dan penyakit kulit lain

12. Memperbaiki gangguan menstruasi dan

monopos

13. Membersihkan toksin dalam tubuh dan

membunuh sel kenser

14. Mengurangkan stress dan ganguan

tidur (insomnia)
15. Menyuburkan rambut dan masalah keguguran

rambut serta membantu masalah uban

16. Menambahkan tenaga fizikal badan dan

seksual!

17. Menjaga stamina tubuh dan menurunkan

ketegangan saraf

18. Membuat tubuh sihat dan awit muda

19. Menyembuh sakit lumpuh (strok)

20. Mengatasi masalah impotensi/disfungsi ereksi

21. Membantu mengurangkan masalah sembelit yang berlebihan

22. Membantu membersihkan usus dan pundit kencing

23. Membantu masalah ketagihan alcohol

24. Membantu menguatkan kuku

25. Menguatkan deria bau

26. Membantu masalah batu karang

Dan pelbagai penyakit keronik lagi

Cara Membuat Minuman Kombucha Tea

Minuman kombucha dapat dibuat sendiri dengan biaya murah. Karena jamur senantiasa tumbuh, minuman bisa dibuat dengan sepotong membran jamur-teh dan membiarkan ramuan sehat ini berkembang sendiri. Pembibitannya tidak sulit jika diketahui caranya. Sejak zaman dahulu, minuman Kombucha dipersiapkan di rumah dan dibagi-bagikan kepada sanak-saudara dan handai-taulan sebagai tanda persahabatan serta gotong royong. Teh jamur ini mempunyai daya hidup tinggi dan mudah berkembang biak.




Langkah-langkah pembuatan kombucha adalah sebagai berikut: 1. Ekstraksi teh, 10-20 gr teh hijau/hitam dimasukkan ke dalam 1 liter air panas/mendidih dalam stainless steel biarkan selama 10 menit.



2. Penyaringan, dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan teh dengan air seduhan.



3. Pencampuran, ekstrak teh ditambahkan gula pasir sekitar 10% dari volume air seduhan.



4. Pendinginan, setelah dilakukan penyaringan dan pencampuran, seduhan teh dituangkan ke dalam toples gelas dengan permukaan yang luas dan kemudian ditutup dengan kain yang rapat, agar semut, lalat dan nyamuk, debu atau polutan lainnya tidak bisa masuk, namun udara bisa mengalir dengan bebas. Ikat tutup toples dengan karet, lalu didinginkan sampai suhu 27°C. Bila teh sudah sama dengan temperatur ruangan, masukkan kedalam toples, atau tempat/wadah dari Stainless Steel. Untuk alasan keamanan, maka hendaknya digunakan bahan-bahan yang ditujukan khusus untuk bahan pangan. Dalam hal pembuatan kombucha, wadah dari gelas/kaca merupakan yang terbaik.. Metal/besi selain Stainless Steel tidak baik sebagai kontainer bahan pangan karena asam (acids) yang terbentuk akan bereaksi pada metal. Pemakaian bahan sintetis tingkat tinggi (masuk kelompok polylefine, seperti polyethylene (PE) atau polypropylene juga diperbolehkan, akan tetapi pemakaian tempat/wadah yang terbuat dari polyvinylchloride (PVC) atau polystyrene harus dihindarkan.



5. Inokulasi, adalah penambahan starter (berupa lapisan selulosa yang didalamnya mengandung mikroba kombucha), sebelum starter digunakan biarkan terlebih dahulu kurang lebih 30 menit berada di udara bebas.



6. Fermentasi, setelah diinokulasi, toples ditutup kembali dengan kain/kertas dan disimpan pada suhu kamar selama 8-12 hari. Fermentasi berlangsung sekitar 8 - 12 hari, tergantung suhu. Lebih hangat temperatur ruangan, lebih cepat proses fermentasinya. Periode 8 - 12 hari diberikan hanya sebagai pedoman. Koloni kombucha memerlukan tempat yang tenang dan hangat dan tidak boleh digoyang dan dipindah-pindah. Temperatur teh tidak boleh berada dibawah 68°F (= 20°C) dan tidak boleh lebih dari 86°F (=30°C). Temperatur idealnya adalah 74- 80°F (=23 - 27°C). Koloni kombucha juga tidak membutuhkan sinar matahari dalam proses fermentasinya dan koloni tersebut akan rusak terkena sinar matahari.Pada saat proses fermentasi terjadi, gula akan dipecah oleh khamir dalam starter dan akan terbentuk CO2. Cairan teh tersebut menjadi berbuih dan rasanya akan lebih masam. Ketika tingkat keasaman pH sekitar 2,7-3,2, maka fermentasi sudah dapat dihentikan.



7. Pemisahan dan penyaringan, lapisan selulosa yang terbentuk dipisahkan dari seduhan teh fermentasi dan disimpan dalam toples lainnya. Seduhan teh hasil fermentasi disaring supaya bersih dari residu fermentasi. Teh kombucha siap dikonsumsi. Sebaiknya sebelum dikonsumsi dan disimpan produk tersebut dipanaskan dahulu, supaya tidak terjadi fermentasi lanjutan(Cakrawala, 2007). Setiap kali selesai fermentasi pada saat pemisahan selalu disisakan sepersepuluh (10%) bagian untuk keperluan pembuatan kombucaha tea berikutnya. Tutup botol dengan rapat dengan menggunakan kain.